Menyambut Kedatangan Moment Pesta Sepak bola dunia yang akan berlangsung di afrika selatan, seluruh dunia terkena imbasnya, khusus bagi orang yang bergerak di bidang bisnis. Mereka berlomba-lomba untuk mendapatkan keuntungan dari momen ini dari yang mulai menjual aksesories, marchendes atau hiasan yang dihiasi dengan gambar-gambar khas piala dunia sampai ide-ide gila dan cemerlang yang bertujuan untuk mendapat keuntungan atau mempromosikan sebuah produk.
Bukan hanya manager tim nasional sepak bola yang sedang sibuk menyusun strategi jelang Piala Dunia di Afrika Selatan. Para dokter, polisi dan aktivis perempuan pun juga sibuk membuat rencana. Pasalnya di Afrika Selatan, ada satu wanita diperkosa setiap 26 detik. Ada kecemasan angka ini bisa bertambah di saat lebih banyak orang berdatangan menyaksikan Piala Dunia.
Pengontrolan identitas akan sulit dilakukan, dan angka kriminalitas bisa meningkat sesuai dengan pertambahan jumlah wisatawan atau penggemar Bola yang masuk ke negara ini. Dengan alasan dan khawatir tersebut seorang dokter bernama Dr. Sonette Ehlers, menciptakan suatu kreasi unik yang bertujuan positif yaitu kondom anti pemerkosaan.
Kondom yang dinamai Rape-aXe ini berbentuk seperti tampon, namun mempunyai kait-kait kecil yang bisa melukai alat kelamin pria. Dr. Sonette mengklaim kondom ini sangat nyaman dan aman digunakan bagi wanita dari jenis ras apapun. Namun dalam kesempurnaan ciptaan manusia pasti ada kelemahan dari produk tersebut. Luka goresan bisa menghasilkan darah dan kita tau bahwa darah bisa menularkan Penyakit HIV atau penyakit kelamin lainnya.
Selain itu, alat ini bisa membuat pemerkosa menjadi marah dikarenakan akibat yang ditimbulkan akan menyebabkab pemerkosa terluka dan akan bertindak lebih brutal dan bisa-bisa nekat. Kendatipun begitu, Dr. Sonette tetap akan membagikan 30.000 kondom ciptaannya secara gratis di Afrika Selatan sebelum Piala Dunia.
Nah Jika Anda menyaksikan perhelatan besar ini secara langsung, Anda mungkin bisa mendapatkan kondom ini dari Dr. Sonette.
