Pages

Subscribe:

Labels

Perekonomian Jatim Picu Pertumbuhan Properti di Surabaya

LENSAINDONESIA.COM: Membaiknya kondisi perekonomian Jawa Timur memicu pertumbuhan bisnis properti, khususnya di Surabaya. Dari rata-rata pertumbuhan kinerja pengembang di Surabaya, sebagian besar mulai bangkit.

Penjualan terbesar didominasi unit rumah sekitar Rp 1 miliar hingga Rp 1,5 miliar hingga menggeser pembeli terbesar. Jika di tahun lalu kebanyakan dari wilayah Surabaya Tengah, maka pada tahun 2012 diprediksi pasar properti laku di wilayah Surabaya Timur dan Surabaya Barat.

“Pembeli dari luar kota dan luar pulau juga cukup banyak disini, tapi jumlah mereka tidak banyak. Yang terbanyak tetap dari Surabaya,” urai Ketua Asosiasi Real Estate Broker Indonesia (Arebi) Jatim, Daniel Sunyoto.

Peningkatan bisnis properti di Surabaya maupun Jatim mulai terasa sejak gonjang-ganjing terjadinya krisis di Eropa dan AS. Orang kaya mulai melakukan penyimpanan harta
mereka dengan membeli rumah mewah.

Untuk itu, tidak sedikit developer di Jatim merubah pola bisnis mereka, diantaranya dengan menyiapkan rumah yang ready stock. Namun dengan catatan, suku bunga perbankan masih tetap dibawah 6% seperti pada tahun ini.

“Image orang sudah berubah, kalau dulu berinvestasi hanya sebatas membeli kavling, maka sekarang sudah bergeser dengan membeli rumah jadi. Contoh nyata kebanyakan orang kaya banyak Berinvestasi di CitraLand dengan membeli rumah. Bahkan dengan harga yang cukup melejit,” ujarnya.

Penjualan tahun 2011 dinilai cukup bagus, hanya dikisaran 5% hingga 5,4%. Sehingga tidak sedikit pengusaha properti mendapatkan omset melebihi target. *panji


Editor: Rudi

Rubrik : EKONOMI , headline ekonomi , PROPERTI , Terkini

19.36 | 0 komentar | Read More

Telkom Beri Bantuan dan Pembinaan di Bidang Industri


TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Koordinator Community Development Sub Area (CDSA) Medan Ben Sugito juga mengatakan, Selasa (27/3/2012) berbagai bidang atau segmen kegiatan ekonomi UKM yang selama ini diberi bantuan oleh PT. Telekomunikasi Indonesia, perhatian dan pembinaan oleh Telkom meliputi bidang industri, perdagangan, pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, dan jasa.

Adapun delapan mitra binaan Telkom yang diikutsertakan pada ajang PRSU kali ini, Ny. Herlina Pengusaha Industri Baju Koko kreatif di Jalan Utama Gg. Ampera III Medan, Didik Hartadi Pengusaha Industri Kaos kreatif di Komp. TPI Medan, Pedagang pakaian jadi dewasa di Jalan Besar Namorambe Deli Serdang, Mimi Penjahit Kebaya kretif di Jalan Peringgan Helvetia Deli Serdang, Syarifah Pengusaha modifikasi Bordir Baju Kebaya di Jalan Sentosa Lama Medan, Nasriadi Pengusaha Industri baju koko anak-anak di Pasar V Tembung Deli Serdang, Sugito Pengrajin Bambu di Jalan Seroja Gg. Kecil Sunggal Medan dan Azhar Pengrajin sandal wanita di Jalan Rawa I Gg. Sepakat Medan.

Selain 8 Mitra Binaan di atas, CDSA Medan juga menggandeng Div. Consumer Service Area Medan yang memasarkan pelayanan Internet Speedy dan Pelayanan TV berlangganan Telkom Vision. (riz/tribun-medan.com)
19.31 | 0 komentar | Read More